Penjualan makanan cepat saji McDonald’s keseluruhan secara bulanan hingga Agustus turun 3,7 persen, terburuk sejak Februari 2003. Penjualan di Asia Pasifik, Timur Tengah dan Afrika turun 14,5 persen. Penjualan di AS juga turun 2,8 persen dan Eropa turun 0,7 persen.
Presiden dan CEO McDonald’s Don Thompson mengatakan, penjualan makanan turun drastis terutama di Asia, khususnya Jepang dan China akibat kasus meloloskan bahan baku ayam kadaluarsa di Shanghai. Penjualan di Eropa juga turun karena pelanggaran sanitasi.
“Selama Agustus ini, bisnis global kami menghadapi kendala yang memengaruhi kinerja penjualan. Tapi kami akan rajin bekerja untuk secara efektif menavigasi kondisi pasar untuk kembali mendapatkan momentum,” kata Thompson.
Sumber: Wall Street Journal