Bisnis yang sukses dapat dilihat dari angka penjualannya. Semakin tinggi penjualan, semakin tinggi pula labanya. Itulah yang dikatakan motivator dan pakar marketing terkenal di Indonesia, Tung Desem Waringin.
Namun, laba tidak bisa naik seketika jika perusahaan tak mampu mengelola segala macam biaya. Di situlah peran bagian keuangan untuk mengelola segala pemasukan dan pengeluaran.
Tahu sendiri kan, mengelola keuangan perusahaan itu tidak gampang. Jangankan perusahaan, mengelola keuangan pribadi saja susahnya minta ampun.
Baru saja gajian, ehduit sudah ngacir untuk bayar cicilan. Belum lagi saat tergiur promo diskonan. Mata langsung lapar, tak peduli kondisi dompet lagi terkapar. Akhirnya, pinjam duit teman jadi pilihan. Gali lubang tutup lubang.
Mengelola perusahan pun tak jauh dari kondisi kita tersebut. Cuma cakupannya besar. Jika tak mampu mengelola keuangan, siap-siap saja perusahaan bangkrut.
Biar perusahaan tak bangkrut, tak ada salahnya merekrut sumber daya manusia (SDM) yang mengerti pengelolaan keuangan. Untuk memudahkan pemantauan, segala urusan keuangan harus transparan.
Netsuite menjadi salah satu perangkat lunak (software) yang bisa diandalkan untuk mengurus penjualan, produksi, hingga promosi sesuai perencanaan.
Apa itu Netsuite?
Business Consultant Edsen Consulting Sally Christiana bilang, Netsuite merupakan layanan perencanaan sumber daya perusahaan (enterprise resource planning/ERP) berbasis komputasi awan (cloud) dari Oracle. Di Indonesia, layanan ini didistribusikan PT Edsen Gudang Komputerindo.
Istilah gampangnya, pengelolaan keuangan secara sederhana dulu bisa memakai microsoft excel. Namun untuk perusahaan multinasional, tentu urusan keuangan makin kompleks. Tidak bisa hanya mengandalkan excel.
Apalagi kalau kantor cabang banyak, bahkan hingga ke luar negeri. Terlebih lagi, kantor cabang di masing-masing negara memiliki nilai tukar berbeda. Tentu makin ribet lagi.
Namun, dengan Netsuite, semua unit bisnis bisa dikelola tanpa rumit. Urusan penjualan, produksi, hingga promosi dapat dikelola mudah dan transparan.
“Mengapa perusahaan butuh Netsuite? Ini akan mencegah duplikasi data antardivisi. Nantinya tidak akan ada lagi perdebatan data saat rapat manajemen,” kata Sally di kantor Edsen di Kirana Three, Jakarta, Selasa (27/11).
Sally bilang, perusahaan kontraktor hingga penyewaan alat berat sudah memakai platform Netsuite. Bahkan usaha mikro, kecil, dan menengah pun bisa memakai platform ini dengan fitur paling dasarnya.
GoPro juga menjadi salah satu perusahaan global yang sudah menerapkan platform Netsuite. Secara global, layanan Netsuite sudah dipakai lebih dari 40 ribu perusahaan demi kemajuan bisnis perusahaan.
Project Manager Edsen Consulting Harry Satria Utama mengatakan, keamanan sistem Netsuite tak perlu diragukan. Platform berbasis cloudini sudah memiliki sertifikat yang sudah diakui di Amerika Serikat dan dunia. “Ini sama kayak data kita di Google. Semua tersimpan aman,” ujarnya.
Harry bilang, pemilik bisa melihat kondisi kesehatan perusahaan hanya dalam sekali klik di mana pun dan kapan pun. Bahkan Netsuite mempermudah cara melihat kondisi bisnis dalam harian, bulanan atau pun tahunan.
“Pemilik nantinya bisa langsung menganalisis dan memutuskan bisnis ke depan seperti apa setelah mengetahui kondisi bisnisnya, terutama keuangannya,” ujarnya.
Untuk mempermudah pemantauan, aplikasi Netsuite juga bisa diunduh melalui App Store dan Google Play. Pemilik perusahaan juga dapat menambahkan indikator kunci (key performance indicator/KPI) dalam platform Netsuite yang disesuaikan dengan kondisi.
Nantinya, kata Harry, masing-masing divisi bisa melihat performa bisnis dari divisi lain, tentu dengan batasan tertentu agar semua divisi tak akan saling mengubah karena dilakukan transparan.
“Namun untuk top level management (pemilik bisnis dan jajaran direksi) tentu bisa melihat semua performa dari masing-masing divisi perusahaan. Bahkan bisa dilihat dari ponsel melalui aplikasi Netsuite,” katanya.
Untuk mempermudah pemakaian, aplikasi Netsuite ini tampil lebih kece. Pengguna bisa mengubah jenis huruf hingga bahasanya. Bahkan bahasa Indonesia juga mendukung platform tersebut. “Tampilan aplikasi Netsuite ini sangat personalize,” ujarnya.
“Dengan Netsuite, urusan bisnis terutama keuangan tak lagi ribet. Semua sudah diatur sistem. Pemilik bisa menghemat waktu (dalam memantau bisnis) dan nanti bisa menganalisis untuk masa depan perusahaan,” katanya.
netsuite bikin akunting dan sales ga debat2an data yg ga sinkron :D
Wah netsuite! produk oracle nih dijamin bagus. Baru tau kalau Edsen jadi konsultan peenrapa ERP dengan Netsuite. Bagus banget tuh