Pekan lalu saham Apple sempat melonjak ke level tertinggi sebagai imbas rencana rilis iPhone 6 dan jam tangan iWatch pada 9 September. Namun pekan ini saham Apple langsung turun 2,97 persen menjadi US$ 100,23 per saham pada perdagangan Rabu (3/9) akibat layanan penyimpan komputasi awan iCloud diretas.
Pekan ini, foto selebriti Jennifer Lawrence yang tersimpan di iCloud diretas. Foto pribadinya tersebar tanpa izin. Analis Pacific Crest Andy Hargreaves memberi tahu investor menjual saham Apple. “Kami sarankan ambil keuntungan pada saham Apple,” katanya.
Pernyataan Andy cukup beralasan. Apple berencana memberi layanan pembayaran dan layanan kesehatan pribadi pada ponsel iPhone 6. Jika layanan iCloud bisa diretas, bukan tidak mungkin layanan pribadi milik pengguna juga tidak aman di ponsel.
Sumber: Business Insider