Hewlett Packard Co berencana membagi menjadi dua perusahaan terpisah. Sumber Wall Street Journal menyebut, bisnis akan dipisah menjadi komputer pribadi (PC) dan bisnis printer serta perusahaan perangkat keras (hardware) dan layanan operasi.
Perusahaan akan mengumumkan kebijakan pada Rabu (8/10) di San Jose. Pemisahan ini tidak akan mengubah jumlah saham yang dimiliki investor maupun pajak yang dikenakan per investor.
Sebenarnya, rencana pemisahan bisnis sudah mulai dilakukan sebelumnya. Pada 2011, CEO Hewlett Packard Meg Whitman akan memisahkan bisnis tersebut pada akhir kepemimpinan CEO sebelumnya, Leo Apotheker, terutama memisahkan lini bisnis unit PC. Rencana ini menjadi titik balik bagi perusahaan yang sudah berusia 75 tahun tersebut yang didirikan Bill Hewlett dan Dave Packard di sebuah garasi di Palo Alto, California.
Pada perkembangannya, bisnis Hewlett Packard mengalami saingan terutama Dell Inc dan International Business Machines Corp (IBM) yang kini telah bergeser dari bisnis komputasi tradisional menjadi perangkat mobile dan perangkat lunak (software) berbasis web.
Pada perdagangan di Jerman, saham Hewlett Packard naik hampir enam persen menjadi setara US$ 37,26 per saham di Frankfurt. Sahamnya di New York juga menguat menjadi US$ 35,20 per saham, setelah naik 26 persen tahun ini.
Upaya pemisahan bisnis dinilai akan menyehatkan perusahaan ke depan. IBM telah menyingkirkan lini bisnis perangkat keras dengan menjual unit PC ke Lenovo Group Ltd asal China pada 2005. September lalu, EBay Inc juga memisahkan bisnis PayPal.
Namun juru bicara Hewlett Packard Sarah Pompei menolak berkomentar atas rumor tersebut. Setelah pemisahan ini, Whitman akan menjadi CEO enterprise business dan Chairman PC dan printer. Direktur independen saat ini Patricia Russo akan menjadi Chairman enterprise company dan Dion Weisler yang menjadi Wakil Presiden PC dan printer akan menjadi CEO bisnis tersebut.
Sumber: Bloomberg