Tugas blogger makin berat gaes. Blogger sekarang tuh nggak cukup cuman jago nulis. Kalian juga harus bisa belajar desain grafis, fotografi, video, bahkan SEO. SEO Checklist for Blogger ini bakal ngasih tahu ke kalian tentang apa saja yang harus dilakukan untuk menjadi blogger. Cara seperti apa agar Google mau menayangkan konten kalian, bahkan hingga di halaman satunya.
Apakah itu SERP Google?
Contents
- 1 Apakah itu SERP Google?
- 2 Komponen SERP Google
- 3 Faktor yang Mempengaruhi Penempatan di SERP
- 4 SEO Checklist for Blogger
- 4.1 Skill Dasar Content Writer
- 4.2 Pengembangan Topik Halaman
- 4.3 Positioning
- 4.4 Navigasi Konten
- 4.5 Your Money Your Life (YMYL)
- 4.6 Schema Data
- 4.7 Content Mapping
- 4.8 Content Performance
- 4.9 SERP Layout Condition
- 4.10 SERP Layout Opportunity
- 4.11 Analisis User Interaction
- 4.12 Comprehensif Content
- 4.13 Membangun Audiens yang Loyal
- 5 Kesimpulan SEO Checklist for Blogger
SERP (Search Engine Results Page) Google adalah halaman hasil pencarian yang ditampilkan oleh mesin pencari Google. Halaman ini biasanya menampilkan berbagai hasil yang relevan dengan pencarian pengguna, termasuk tautan organik, video, foto, iklan, rich snippet, dan fitur lainnya.
Ibaratnya, kalian mencari informasi melalui Google. Saat mengetikkan sebuah kata di halaman Google, mesin tersebut akan memberikan informasi yang kalian inginkan.
Semakin spesifik kata yang kalian berikan ke mesin pencari, Google atau bahkan mesin pencari lainnya akan memberikan informasi lebih spesifik.
Komponen SERP Google
Berikut beberapa komponen SERP Google, terutama yang kalian temukan saat mencari sesuatu di mesin pencari Google:
- Hasil Pencarian Organik: Tautan yang muncul secara alami di SERP berdasarkan relevansi dengan kata kunci yang dicari. Konten yang muncul ini organik karena diperoleh melalui optimasi SEO yang baik
- Iklan Berbayar: Tautan yang dibayar untuk muncul di bagian atas atau bawah halaman hasil pencarian. Konten ini ditandai dengan label “Iklan” atau “Ad”. Biasanya pemilik situs membayar untuk penempatan tersebut
- Fitur SERP: Berbagai fitur yang ditampilkan di SERP, seperti featured snippets, knowledge graph, dan local pack, yang memberikan informasi tambahan yang relevan dengan pencarian pengguna
Faktor yang Mempengaruhi Penempatan di SERP
Biasanya, orang akan meng-klik informasi di mesin pencari Google, khususnya di halaman satu. Jarang banget orang akan beranjak ke halaman lain, bahkan hingga halaman belakang. Kecuali mereka menginginkan informasi yang benar-benar komprehensif alias lebih lengkap dari berbagai sisi.
Lantas gimana sih agar tulisan kita mampu merajai halaman satu Google? Ini cuman sekilas ya. Nanti akan kita kupas lebih mendalam di bawah:
- Relevansi Konten dengan Kata Kunci: Konten yang relevan dengan kata kunci yang dicari. Ini merupakan faktor kunci dalam penentuan peringkat di SERP
- Otoritas dan Kepercayaan Situs: Situs web yang dianggap memiliki otoritas dan kepercayaan yang tinggi. Dalam hal ini terlihat pada domain rating, domain autorithy, dan sebagainya. Kepercayaan ini akan mendorong situs web kita mendapatkan peringkat yang lebih tinggi di SERP
- Struktur dan Kualitas Backlink: Backlink yang berkualitas dari situs web lain yang relevan dapat membantu meningkatkan peringkat di SERP
- Kecepatan dan Pengalaman Pengguna: Kecepatan situs web dan pengalaman pengguna yang baik juga menjadi faktor penting dalam penilaian SERP
- Faktor-Faktor Teknis: Faktor-faktor teknis seperti meta title, meta description, dan URL slug juga mempengaruhi penempatan di SERP
SEO Checklist for Blogger
Senang sekali pada Jumat (19/7/2024), aku berkesempatan ikut webinar tentang SEO Checklist for Blogger : Winning the SERP. Pemateri dari webinar yang diselenggarakan BRT Network ini yaitu Miftahul Khoir. Beliau adalah Head of Digital Marketing Klikdokter.com.
Tahu lah ya situs Klikdokter ini. Di masa COVID-19, situs tentang informasi, konsultasi, dan layanan kesehatan ini sempat melonjak traffic-nya. Bahkan sampai sekarang seiring masyarakat yang sudah mulai sadar tentang pentingnya kesehatan.
Mungkin aku tidak akan bahas secara rinci per bagian ini. Karena sebenarnya per bagian ini dapat menjadi masing-masing satu tulisan sendiri. Semoga aku ada waktu untuk bahas per bagian ini ya. Hehe.
Skill Dasar Content Writer
Ada tiga hal yang harus kalian kuasai saat menjadi content writer. Kemampuan (skill) ini penting untuk bisa bersaing dengan konten-konten lain.
Kemampuan Kreatif
Namanya menjadi content creator, skill paling mendasar yang harus dimiliki adalah kreativitas. Tapi pada dasarnya, semua pekerjaan juga harus memiliki bidang ini sih.
Khusus profesi content writer, kemampuan kreativitas ini perlu sekali. Tentunya untuk menghasilkan tulisan-tulisan yang menarik hati pembaca, menggugah, hingga inspiratif.
Solutif
Salah satu tujuan kita menjadi penulis adalah memberikan solusi terhadap permasalahan. Mas Miftahul bilang, percuma nulis kalo nggak ada yang baca. Sebagai content writer/penulis konten, menulis pun harus punya tujuan. Tentunya untuk memberikan solusi atas sebuah permasalahan tadi.
Jadi, pembaca akan dapat aksi/bereaksi, menghasilkan tulisan yang komplit, dapat dipercaya, dan tertarget.
Keterampilan Teknis
Di era sekarang, menjadi penulis konten nggak cuman harus bisa bikin tulisan. Selain harus menguasai fotografi, desain grafis, hingga video, kita juga harus mampu menguasai, minimal skill dasar untuk menguasai tools.
Tools ini tentu beragam banget ya. Ada yang tentang plugin, hingga Search Engine Optimization (SEO) atau optimisasi mesin pencari. Kita harus paham cara kerja search engine sehingga konten kita bisa terbaca oleh sistem Google/mesin pencari lainnya. Harapannya, konten kita bisa dibaca banyak orang.
Pengembangan Topik Halaman
Lantas bagaimana langkah awal sebelum kita menulis sebuah tulisan? Tentu kita harus mengetahui pengembangan topik halaman. Apa saja itu?
Brainstorming
Sebelum menulis, kita biasanya mencari ide dengan membaca buku, menonton televisi, ngobrol dengan orang lain, bahkan hingga menonton drama Korea. Ide tentu bisa datang dari mana saja. Kita saja yang harus pintar-pintar mengambilnya.
Storytelling
Ini juga ilmu tersendiri sih. Bagaimana mengemas sebuah tulisan agar enak ditulis, dibaca, dan dirasakan. Tentu nggak mudah loh bikin tulisan yang mengalir. Kita nggak terasa baca, eh sudah sampe akhir. Kayak film aja, kita dibuat terhanyut hingga tak terasa udah kelar aja filmnya.
Based on Data
Kini di era konten visual, sebuah tulisan nggak cukup hanya pakai kata-kata. Perlu foto-foto yang mempercantik suasana. Atau video yang mampu menghidupkan kondisi. Dan yang penting lagi, perlu rangkaian data yang dikemas melalui tulisan atau sebuah infografik.
Positioning
Positioning di sini adalah kita mau dikenal menjadi apa saat menjadi blogger. Ada yang memilih menjadi travel blogger, financial, lifestyle atau malah gado-gado. Hehe.
Lantas bagaimana nih menentukan positioning kita saat menjadi content writer/blogger?
Set Target Utama Blog
Kita harus memilih segmen tertentu (niche) saat membuat tulisan. Sehingga konten kita nggak mengarah ke mana-mana. Hal ini tentu saja akan menargetkan segmen tertentu, sekaligus memudahkan klien dalam memberikan job.
Jangan Utamakan SEO
Meski SEO itu penting agar konten kita mudah diterima mesin pencari, namun Miftahul bilang, kita menulis untuk orang/manusia. Jadi, jangan sampai kita mengejar SEO tapi melupakan konten kita akan dibaca manusia.
Pahami Audience
Bagian ini sangat tergantung dengan konten yang dibuat. Setelah menentukan niche, kita akan mengetahui audience-nya siapa saja. Tentu kita bisa install plugin Google Analytics untuk mengetahui audience kita agar lebih terlihat rinci. Misal umur, konten yang paling banyak dibaca, hingga aksesnya dari negara mana saja akan terlihat. Tentunya nanti akan mengarah ke jenis tulisan yang kita buat dan gaya bahasanya ya.
Nah ini sudah mengarah ke teknis blog tuh. Kalo sebelumnya lebih ke teknis tulisan, sekarang lebih ke teknis di luar tulisan. Apa saja?
Crawling Status
Setelah kita membuat tulisan, tentunya kita akan posting ke sebuah blog. Untuk mesin pencari bisa merayapi tulisan, tentunya kita harus meng-crawl tulisan tersebut. Tujuannya, website kita harus mengizinkan setiap bot masuk sehingga mampu membaca semua isi tulisan kita di halaman blog.
Website Navigation
Website navigation ini mengarah ke pembuatan kategorisasi, breadcrumb hingga linking. Kita nggak bisa tuh secara asal bikin tulisan tanpa tiga hal tadi. Nanti biar pembaca memudahkan pencarian saat berada di blog kita.
Experience
Ini juga mulai teknis. Bagian ini lebih mengarah ke kecepatan saat mengakses laman (speed), keterbacaan halaman (readability), hingga ketersediaan halaman.
Di sini ada yang menyarankan, lebih baik pake paragraf pendek. Karena orang kita kan males membaca tulisan panjang. Kecuali kalian jago storytelling ya. Makanya ada yang bilang, buatlah tulisan dalam paragraf.
Setiap paragraf terdiri dari dua kalimat. Dan satu kalimatnya maksimal 15 kata. Itu pun ada yang dipisahkan dengan tanda baca koma. Kalo lebih dari itu, biasanya udah ngos-ngosan bacanya. Semakin panjang kalimat, semakin nggak masuk di otak.
Your Money Your Life (YMYL)
Bagian ini terkait fokus pada topik yang relevan dengan industri atau tulisan atau branding yang kita bangun.
Istilah YMYL terkait kategori topik konten di Google yang akan dinilai dengan standar E-E-A-T (Experience, Expertise, Authority, Trustworthiness).
YMYL memiliki peran dalam SEO khususnya jika topik yang kita angkat berhubungan dengan topik YMYL seperti Kesehatan dan Keuangan. Lihat gambar untuk mengetahui topik mana saja yang YMYL dan mana saja yang nggak YMYL.
E-E-A-T
Konten yang baik harus memberikan informasi yang berharga, ulasan yang relevan, dan referensi yang kuat. Konten yang menarik harus memiliki orisinalitas, keahlian subjek, dan referensi yang kuat.
Pastikan konten kita mencerminkan atribut-atribut E-E-A-T, yaitu Pengalaman, Keahlian, Otoritas, dan Kepercayaan. Ini berarti membuat konten yang tidak hanya memberikan informasi yang berharga, tetapi juga membedakan dirinya melalui orisinalitas, keahlian subjek, dan referensi yang kuat.
Lantas apa saja E-E-A-T itu?
Menurut Google, E-E-A-T adalah salah satu dari empat faktor teratas untuk mengukur kualitas halaman. Berikut rincian arti dari akronim tersebut:
- Expertise (keahlian) : Google ingin melihat bahwa situs web menunjukkan keahlian dan spesialisasi di bidangnya. Ini terutama berkaitan dengan industri medis, keuangan, dan hukum. Kita dapat membangun keahlian dengan memberikan informasi yang jelas dan akurat dan mengutip sumber terpercaya dalam konten.
- Experience : Google ingin melihat konten kita berdasarkan pengalaman penulis. Atau tulisan kita dapat mengungkapkan pendapat pribadi/dipadukan dengan narasumber lainnya.
- Authoritativeness (otoritas) : Pamerkan otoritas kalian. Ini dapat dibuktikan melalui kredensial, ulasan positif, dan testimonial pelanggan. Kita dapat menyoroti informasi ini di seluruh situs web kalian.
- Trustworthiness (terpercaya) : Pastikan pengguna merasa aman di situs kalian. Penting untuk memiliki situs HTTPS dan sertifikat SSL, terutama jika kalian menerima transaksi moneter apapun secara online. Studi menunjukkan bahwa Google memberi peringkat domain dan situs aman dengan sertifikat SSL lebih tinggi. Sekitar 75% dari hasil Google halaman pertama memiliki sertifikat SSL.
Schema Data
Schema Data adalah salah satu strategi penting dalam meningkatkan peringkat di Google. Berikut adalah beberapa strategi yang dapat kalian terapkan:
- Article: Membantu Google memahami jenis dari postingannya adalah article. Properti terkait “headline, penulis, kapan terpublikasikan, gambar hingga bodi artikel” terlihat jelas
- Blog Posting: Membantu Google memahami jenis dari postingannya kita.
- Person: Digunakan untuk penulis atau kontributor di blog.
- Website: Mengidentifikasi keseluruhan situs web blog.
Content Mapping
Content mapping adalah salah satu strategi penting dalam meningkatkan peringkat di Google. Berikut adalah beberapa strategi yang dapat kalian terapkan:
- Topic Cluster: Mengelompokkan topik yang berhubungan.
- Content Cluster: Mengelompokkan konten yang berhubungan.
- Linking Strategy: Strategi tautan yang efektif.
Content Performance
Content Performance adalah salah satu strategi penting dalam meningkatkan peringkat di Google. Content performance ini terdiri atas dua hal yakni SERP Layout dan User Indicator.
Berikut adalah beberapa strategi SERP Layout yang dapat kalian terapkan:
- Perhatikan kondisi SERP demi bisa memaksimalkan visibilitas content.
- Tentukan metrik yang dapat menginterpretasikan kepuasan user agar dapat dilakukan evaluasi ke depan.
Sedangkan user indicator terkait metrik yang dapat menginterpretasikan kepuasan user agar dapat dilakukan evaluasi ke depan.
SERP Layout Condition
Salah satu yang harus diperhatikan saat mengoprek blog adalah SERP Layout Condition. Misalnya, sekarang pembaca tuh lebih senang mengakses informasi melalui ponsel/tablet dibandingkan dengan komputer/laptop.
Itulah sebabnya konten kita harus lebih ramah terhadap fitur mobile (mobile friendly). Kalo konten kita nggak enak dibaca di ponsel, ya alamat deh orang lain bakal menutup konten kita, bahkan sebelum membacanya.
SERP Layout Opportunity
Agar mesin pencari makin efektif dalam merayapi konten yang dibuat, kita juga harus memahami bagaimana proses sebuah konten mendapatkan audience dari mesin pencari.
Makanya, penting mengatur hal-hal tertentu agar konten kita makin mudah dibaca mesin pencari, terutama Google sebagai salah satu mesin pencari terbesar di dunia. Hal tersebut adalah:
- Featured Snippet: Mengoptimalkan konten untuk featured snippet.
- People Also Ask: Mengoptimalkan konten untuk people also ask.
- Knowledge Panel: Mengoptimalkan konten untuk knowledge panel.
- Featured Image: Mengoptimalkan konten untuk featured image.
Analisis User Interaction
Saat mengakses sebuah konten, kita akan mendapatkan analis terkait konten yang kita buat. Dalam Google Search Console atau Google Analytics, kita akan mengetahui performa tulisan kita. Di antaranya terkait:
- Views: Sebuah halaman berhasil tertampil dengan sempurna.
- Avg Engagement Time: Durasi user berinteraksi dalam sebuah halaman.
- Avg Session Duration: Durasi user berinteraksi dalam cakupan 1 website.
- Session: Kumpulan aktivitas user dalam berinteraksi pada website.
- Event Scroll: Aktivitas user melihat setiap section pada sebuah halaman.
Comprehensif Content
Ingat, orang akan menuju web kita jika konten kita penuh dengan informasi yang mereka inginkan. Jangan sampai orang lain malah menutup langsung konten kita saat melihat.
Bisa jadi konten kita nggak layak, nggak sarat informasi, nggak lengkap, atau hal lainnya.
Makanya penting banget bagi kita menyediakan konten secara komprehensif. Konten komprehensif meliputi:
Untuk Konten Informasi
Buatlah konten sarat informasi hingga mendalam tentang konten yang kita buat. Buatlah dan rangkum dari sumber terpercaya agar konten kita kredibel. Berikan pula konten-konten yang menyeluruh agar orang yang membaca dapat gambaran utuh. Misal saat kita menulis ‘penyakit kanker’, perlu diubah menjadi ‘jenis-jenis penyakit kanker’.
Untuk Konten Rekomendasi
Buatlah konten yang mendalam tentang rekomendasi suatu produk atau jasa. Sehingga pembaca punya gambaran utuh saat membuat keputusan. Biasakan pula buat panduan/langkah-langkah dalam membuat/menerapkan sebuah langkah dari awal hingga akhir. Sampai pembaca memeroleh manfaat dari tulisan kita.
Untuk Konten Komersial
Fokuslah membahas masalah yang banyak dialami banyak orang/pembaca. Lantas masukkan produk/jasa yang kita harapkan dapat menyelesaikan masalah tersebut sebelumnya. Hayooo siapa yang blognya berisi iklan produk semua? Wkwkwk
Nggak salah sih. Tapi kata mbak Monica Anggen dan mas Pewe dari BRT Network, selingilah dengan konten organik agar blog kalian nggak terkesan jualan semua. Kalian ngeblog buat menuangkan opini pribadi atau tempat pajangan jualan? Ketampar banget deh aku soal ini.
Membangun Audiens yang Loyal
Setelah kalian konsisten membuat konten, langkah selanjutnya adalah membangun audiens yang loyal. Harapannya, website kalian akan dikunjungi banyak orang sebagai rujukan.
Lantas bagaimana membangun audience yang loyal?
- Konten Berkualitas: Menciptakan konten yang konsisten, unik, dan bermanfaat bagi audiens.
- Interaksi Aktif: Terlibat dengan audiens melalui respons, kolaborasi, dan umpan balik.
- Konsistensi Publikasi: Menjaga frekuensi publikasi konten yang teratur untuk tetap terlibat dengan audiens.
- Nilai Tambah: Menawarkan konten eksklusif, diskon, atau manfaat lain untuk mempertahankan audiens yang loyal.
Kesimpulan SEO Checklist for Blogger
Waah banyak banget ya yang harus kita lakukan sebagai blogger. Nggak cuman kualitas konten yang kita buat tapi juga setelah menulis. Bahkan urusan teknis, kita pun harus mengurusnya biar blog kita dibaca mesin pencari dengan praktis.
Miftahul bilang, nggak harus urut kita melakukan ini semua. Tapi minimal ada hal yang sudah kita lakukan demi memenuhi SEO Checklist for blogger berikut ini. Kalian sudah melakukan apa saja di SEO Checklist for blogger di sini?
Share yuk apa yang sudah kalian lakukan dalam SEO Checklist for blogger ini dan bagian mana yang belum di SEO Checklist for blogger tersebut?
Dengan mengikuti strategi-strategi di atas, kita dapat meningkatkan peringkat website di Google dan mendapatkan lebih banyak lalu lintas (traffic) organik.
Selain itu, pastikan untuk terus memantau dan mengoptimalkan konten sesuai dengan perubahan algoritma Google.
Blogger saat ini memang berat sih untuk nyaingin media besar website. Tapi blogger juga tidak dipansang sebelah mata saja kok. Yg penting kreatif dalam mendesain blog sendiri..
Belakangan ini traffik lagi alot banget buat saya. Rasanya wajib banget kembali mempelajari detail SEO checklist ini. Supaya kembali evaluasi dan perbaiki yang kurang2.
Wah materinya daging banget ini kak.
Aku malah baru tahu ada istilah breadcrumb ini, asli masih banyak yang harus dipelajari dari dunia per-SEO-an.
Breadcrumb ini sebenarnya fungsinya untuk apa ya kak? kepo banget aku. :D
Banyak juga ya PR seorang blogger, mas, hehe. Memang harus totalitas ya, kalau mau blognya terkenal dan bersaing dgn blog lain atau bahkan media besar. Jadi semacam reminder buat aku jg spy memberikan konten tulisan yg terbaik dan memenuhi semua checklist di atas.
Waah komplit banget nih! jadi menambah khasanah sebagai seorang narablog untuk tetap memperhatikah kaidah-kaidah SEO untuk konten yang dipublikasikannya. Sukses selalu mas, semoga makin mantap dengan blognya dan tentu saja semakin ramah dan mudah dikenali di mesin pencarian seperti sekarang ini.
Wah, SEO itu emang nggak main-main ya! Artikel ini lengkap banget buat ngebantu blogger kayak kita jadi juara di SERP. Semangat terus!
Terima kasih sudah berbagi materi SEO. Saya jadi ikutan kecipratan ilmu walau tak mengikuti kelas itu. Selalu ada yang baru ya di ilmu SEO walaupun udah belajar berkali-kali. SEO itu kayak teka-teki.
Wow lengkap banget, makasih sharingnya… PR banget nih soal SEO ini buat saya, tapi harus dipelajari dan dipraktikan sedikit-sedikit…
sebenarnya postingan yang kita share semacam jualan produk kita sendiri cuma produk yang tidak berwujud. jadi harus banyak belajar nih kalau mau share posingan mesti perhatikan ini itu kalau mau postingan kita berkualitas
Banyak yang bilang blogger tuh tinggal nulis nulis dan nulis. Padahal tugas blogger lebih dari itu. Salah satunya ya ini, belajar mengenai SEO. Istilahnya banyak, hal-hal yang harus dipelajari juga banyak. Otomatis checklist nya juga banyak, seperti yang sudah dijelaskan diatas.
Kalau dipikirkan iya juga sih ya, gak hanya cuma mengandalkan jago nulis aja sebagai blogger, tapi perjalanan blog itu ternyata wuaaah PR banget. Penerapan yang luar biasa ini nih perlu dilakukan secara konsisten buat seorang blogger
Beberapa waktu lalu sempet merenung mengenai “Makna menulis di blog”.
Karena banyaknya pendapat A, B, C yang mewarnai.. memang esensinya balik lagi ke masing-masing yaa.. “Tujuan menulis untuk apa?”.
Kalau memenangkan SERP, ya.. karena blogger, kudu belajarnya sampai ke ranah ini.
Diskusi yang seru bareng ka Miftah. Banyak point-point yang aku baru belajar, seperti topik YMYL.
Kayanya pernah dibahas, tapi kurang mendalam karena aku kurang paham. Dan disini dijelaskan dengan baik sekali. Haturnuhun ka Ditto.
Dunia blogging itu emang luas banget ya. Tentunya sebagai blogger kita harus selalu rajin upgrade diri dan mau terus belajar. Alias learning by doing.
Aku baca artikel ini pelan pelan
Lengkap dan rinci banget artikelnya mas
Bisa jadi pengantar bagi yang mulai belajar SEO
SEO ini emang penting untuk meningkatkan performa blog di mata SERP Google ya
Luar bisa detail dan jelas banget ini kontenya kak, sebagai blogger pemula aku sangat butuh asupan tentang blogging, thanks kak
Daging banget ya kak pembahasan di webinar bersama kak miftahul khair kemarin. Pastinya bikin kita jadi lebih tahu terkait seo buat blog kita
Wah, daging sekali ya materinya.. seorang blogger wajib banget nih memiliki kemampuan SEO untuk menunjang kualitas tulisannya
bersyukur banget deh bisa ikutan kelas kang Miftah bareng BRT, apalagi saya berkesempatan ikut kelas growth juga jadi makin paham soal checklist SEO ini. faktanya emang bantu banget dalam menerapkan optimasi SEO